Jurnal Apero Fublic.- Berikut ini
puisi akrostik tentang dunia cinta. Dimana ada sepasang kekasih yang saling
mencintai. Kemudian dia mengabadikan kisah cinta mereka dengan menulis sebuah
puisi. Ungkapannya penuh kebahagiaan dalam ikatan cintanya. Semoga jodoh menjadikan
mereka bersatu.
CINTA KITA
Jalanai yang kita tuju, kasih.
Orang bilang, jalan itu jalan terindah.
Namun dalam menjalani, harus sabar dan
tabah.
Indah, sekarang dan selamanya.
Aku menyayangi kamu, sepenuh hati.
Padamu aku gantungkan harapan.
Entahlah, mungkin aku berlebihan.
Rasa cinta itu, jelas memang besar.
Orang bilang, cinta adalah anugerah.
Cinta ini, sungguh indah dan bahagia.
Intinya kita terus saling percaya.
Niatkan juga karena Allah.
Tiada yang tidak mungkin, insaaAllah.
Asalkan tetap berjuang dan berdoa.
Akankah, datang masanya.
Yang indah itu melipur jiwa kita.
Untukmu, aku serahkan jiwa raga.
Untaian asmara kita tetap membara.
Lakukan yang terbaik, kita bisa.
Aku, kamu berbahagia.
Nanti kita hidup bersama, suami istri.
Demi langit dan bumi kita telah
berjanji.
Aku harap kau tidak pernah lupa.
Rinduku tiada pernah padam,
menyalah-nyalah.
Inilah, cerita tentang cinta kita.
Oleh. Ayu Ulandari.
Editor.
Selita. S.Pd.
Fotografer.
Dadang Saputra.
Sungai Keruh,
19 Juli 2020.
Terimakasih
buat Jurnal Sastra Apero Fublic telah mempublikasikan puisi akrostik kiriman
saya. Buat sahabat-sahabat yang ingin mengirimkan karya puisi atau jenis karya
tulis lain. Kirimkan melalui email redaksi fublicapero@gmail.com atau
duniasastra54@gmail.com atau whatsApp 081367739872.
Jangan
melanggar hak cipta orang dan UU IT Negara Indonesia. PT. Media Apero Fublic
yang bergerak dalam industri kesastraan tidak bertanggung jawab atas kebenaran
konten hanya sebagai media publikasi. Konten tanggung jawab sepenuhnya dari
pengirim.
Sy. Apero Fublic.
0 comments:
Posting Komentar