Bahasa Melayu dialeg Palembang menjadi bahasa pemersatu dialeg-dialeg Melayu Sumatera Selatan. Apabila masyarakat di Seluruh Sumatera Selatan pergi ke Kota Palembang. Maka, bahasa Melayu dialeg Palembanglah yang digunakan. Sesungguhnya semua masyarakat mengerti dengan bahasa masyarakat namun sulit untuk membahasakan. Sehingga dialeg Palembang adalah alternatif berkomunikasi.
GADIS BASONGKET
Bariak, ayo
ditengah laut musi.
Tesapu angin,
tesambar lampung kapal.
Beribu
kapal-kapal sejaro melantak ombak musi.
Dari zaman
mpai sejak Sriwijaya, sampai ke kini.
Katek ombak
ancur, katek pulo ombak yang rusak.
Masih bae,
bergoyang dan berkelimpung di tebing.
Macam itulah,
watak uwang Batanghari Sembilan.
Adat Melayu,
Bumi Islam, dari dahulu.
Gadis-gadis
blagak-blagak.
Rapi bahijab
gayanyo, batakulok uji wang mpai.
Lakunyo sopan,
iluk perangi, juga babudi baik.
Berbaju
kurung, berkain menutup, pakaian pantas.
Itulah ciri,
gadis Palembang.
Gadis Melayu,
gadis berharga diri.
Adat
dijunjung, agama dipatuhi.
Jangan
dihibah, jangan diseding.
Marilah jaga
moral, gadis palembang.
Jangan galak
rusak oleh zaman.
Jangan
kekanjian parak lanang.
Jangan pulek
jadi gadis murahan.
Hoy, gadis
basongket.
Bajolah
adat-adat kito.
Bajolah hukum
agama kito, agama Islam.
Pakai songket,
pakai jugo hijab.
Pakai baju
kurung, jangan baju kurang dasar.
Angken tahu,
mane gadis mane binatang.
Gadis
basongket, songket Melayu.
Jadilah
cantik, luo dalam.
Jangan cuma
cantik mekan.
Cantiklah dari
hati, dari akhlak.
Jangan galak
buyanke lanang.
Gadis
basongket, gadis kito, gadis berbudayo.
Marilah hidup,
dalam damai.
Akhlak
beriman, berbudi, dan menutup aurat.
Moderen bukan
berpakaian terbuka.
Moderen
dinilai dari sikap dan sifat.
Ade harga
diri, ade pulek budipekerti.
Oleh. Cik Hakim Amrullah.
Editor. Desti.
S.Sos.
Fotografer.
Dadang Saputra.
Palembang. 6
Agustus 2020.
Buat sahabat-sahabat yang ingin mempublikasikan puisi berbahasa daerah sendiri. Dapat mengirimkan ke Jurnal Sastra Apero Fublic atau Apero Fublic melalui email redaksi duniasastra54@gmail.com atau fublicapero@gmail.com. Jangan melanggar UU hak cipta dan UU Republik Indonesia.
Sy. Apero Fublic.
0 comments:
Posting Komentar